Total, Indonesia mencatatkan 35 tembakan, 11 di antaranya mengarah ke gawang. Sayangnya, tak satu pun berbuah gol.
Sementara itu, Laos hanya memiliki 2 tembakan sepanjang laga, dengan 1 on target. Meski minim serangan, pertahanan rapat mereka sukses menahan gempuran Garuda Muda selama 90 menit.
Dengan hasil imbang ini, Timnas Indonesia U23 menempati peringkat kedua klasemen sementara Grup J dengan 1 poin, sama seperti Laos.
Di puncak klasemen, Korea Selatan U23 unggul berkat kemenangan telak 5-0 atas Macau U23.
Pelatih dan pengamat menyoroti minimnya kreativitas di lini serang Indonesia. Gusnul Yakin mengungkapkan bahwa permainan terlalu textbook dan tidak ada keberanian dalam mengirim umpan terobosan. Namun ia juga memuji peningkatan penguasaan bola dibanding turnamen sebelumnya.
Erick Thohir tetap optimis, menyebut Garuda Muda harus bangkit dalam dua laga tersisa melawan Macau dan Korea Selatan.
