Menjelang babak pertama berakhir, Inter memperbesar keunggulannya.
Pau Cubarsí dijatuhi oleh Martínez di kotak penalti, memberikan kesempatan bagi Hakan Çalhanoğlu untuk mengeksekusi penalti dengan tenang dan membawa Inter unggul 2-0.
Namun, Barcelona tidak tinggal diam. Eric García memberikan harapan dengan gol spektakuler lewat tendangan voli dari umpan silang Gerard Martín, sementara Dani Olmo menyamakan kedudukan menjadi 5-5 secara agregat melalui sundulan cepat setelah assist Martín.
Barcelona semakin mendekat setelah Raphinha mencetak gol luar biasa untuk membawa tim tamu unggul 3-2, mencatatkan gol ke-13 musim ini.
Ketegangan semakin memuncak ketika Francesco Acerbi mencetak gol penyama kedudukan untuk Inter, memaksa pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu dengan skor agregat 6-6.
Di menit ke-100, Frattesi menjadi pahlawan Inter dengan gol yang menentukan, membawa timnya unggul 7-6 secara agregat.
