Seketika.com, Health – Media sosial tengah heboh dengan kabar duka mengenai selebgram asal Medan, Ella Nanda, yang dilaporkan meninggal dunia usai menjalani prosedur sedot lemak di klinik WSJ Beauty Clinic, Depok, Jawa Barat. Kejadian ini menyoroti pentingnya memahami risiko dan efek samping dari prosedur kosmetik ini.
Menurut informasi yang diterima, proses sedot lemak Ella Nanda awalnya berjalan lancar. Namun, saat tindakan penyedotan pada lengan kedua, Ella mengalami halusinasi yang menyebabkan prosedur dihentikan. Beberapa saat kemudian, Ella tidak sadarkan diri dan dilarikan ke RS Bunda di Jalan Margonda Raya, Depok. Sayangnya, saat tiba di rumah sakit, Ella telah meninggal dunia.
Menanggapi kejadian ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menekankan pentingnya memenuhi syarat sebelum melakukan sedot lemak. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi antara lain:
- Berat badan yang ideal
- Memiliki kulit kencang dan elastis
- Kondisi lemak yang sulit dihilangkan meski sudah berolahraga
- Tidak memiliki gangguan pembekuan darah
- Tidak memiliki penyakit jantung, diabetes, atau masalah imun
- Tidak merokok
Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin timbul dari prosedur sedot lemak:
- Kulit Tidak Merata
Setelah prosedur, kulit bisa menjadi tidak merata akibat proses sedot lemak yang tidak sempurna. Elastisitas kulit bisa menurun, dan proses pemulihan mungkin memakan waktu lama.
- Infeksi atau Pendarahan
Infeksi atau pendarahan bisa terjadi jika aliran darah tersumbat oleh potongan-potongan lemak, yang juga bisa menyumbat organ lain seperti paru-paru, menyebabkan kondisi berbahaya yang dikenal sebagai emboli paru.
