Ia menegaskan komitmen Pemkot Tangerang untuk terus menghadirkan inovasi dalam layanan kesehatan, terutama dalam penanggulangan TBC.
“Kami dorong Kelurahan Siaga TBC semakin kuat agar masyarakat paham, aktif dalam pencegahan dan pengobatan, serta stigma terhadap para penyintas TBC bisa dihilangkan,” kata Sachrudin.
Dialog interaktif ini diikuti oleh perwakilan dari Kementerian Kesehatan, Kementerian PPA, Kementerian Desa dan PDTT, Kementerian Dalam Negeri, Kemenko PMK, serta Kantor Komunikasi Kepresidenan.
Hadir pula kader kesehatan dan elemen masyarakat yang berdiskusi mengenai peran penting kelurahan dalam memutus rantai penularan TBC.
(tangerangkota)
