Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
BisnisInternasionalPemerintahanPeristiwa

Indonesia–Peru Teken CEPA: Era Baru Perdagangan & Lawan Narkoba Dimulai!

41
×

Indonesia–Peru Teken CEPA: Era Baru Perdagangan & Lawan Narkoba Dimulai!

Share this article
Indonesia–Peru Teken CEPA Era Baru Perdagangan & Lawan Narkoba Dimulai 5, foto:(BPMI Setpres)
Indonesia–Peru Teken CEPA Era Baru Perdagangan & Lawan Narkoba Dimulai 3
Indonesia–Peru Teken CEPA Era Baru Perdagangan & Lawan Narkoba Dimulai 4
Indonesia–Peru Teken CEPA Era Baru Perdagangan & Lawan Narkoba Dimulai 2
Indonesia–Peru Teken CEPA Era Baru Perdagangan & Lawan Narkoba Dimulai 1
Indonesia–Peru Teken CEPA Era Baru Perdagangan & Lawan Narkoba Dimulai 6

“Ketika berlaku, CEPA akan memperkuat hubungan ekonomi perdagangan, mendorong pertukaran barang, dan menjadi dasar perjanjian masa depan di bidang investasi, jasa, perdagangan elektronik, dan lainnya. CEPA adalah bukti tekad pemerintah kita untuk mendorong perdagangan dan lebih bebas dan memperkuat perekonomian,” kata Presiden Peru.

Selain CEPA, kedua negara juga menandatangani deklarasi bersama pada perayaan 50 tahun hubungan diplomatik.

Presiden Dina Boluarte mengatakan bahwa dengan deklarasi ini memuat tekad untuk memperdalam hubungan bilateral dan mengeksplorasi kerja sama baru di berbagai bidang.

“Dengan adanya perjanjian seperti itu, memberikan satu gambaran bahwa kita akan melakukan hubungan lebih baik, dan momen terbaik ke depan untuk bisa kedua negara. Dan ini akan memperkuat momentum positif yang tadi saya katakan untuk masa depan,” ucapnya.

Dokumen lainnya yang turut ditandatangani dalam pertemuan kedua pemimpin negara hari ini yakni memorandum saling pengertian antara Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia dan Komisi Nasional untuk Pengembangan dan Hidup tanpa Narkoba Republik Peru tentang kerja sama teknis dalam pemberantasan produksi gelap, persiapan, dan perdagangan gelap narkotika, bahan-bahan psikotropika, dan prekursor.

Melalui kesepakatan ini, Indonesia dan Peru berkomitmen berbagi pengalaman, teknologi, dan praktik terbaik dalam memerangi produksi dan perdagangan ilegal narkotika, psikotropika, serta bahan prekursor yang membahayakan masyarakat.

“Kita sepakat juga kerja sama dalam pemberantasan narkotika, perdagangan ilegal. Ini yang sangat membahayakan kedua negara kita,” ujar Presiden Prabowo.