Seketika.com, Bandung – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah ledakan amunisi yang menewaskan 13 orang di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut. Insiden tragis ini terjadi pada Senin pagi saat pemusnahan amunisi kedaluwarsa oleh pihak militer.
Ledakan amunisi Garut ini merenggut nyawa empat anggota TNI dan sembilan warga sipil. Para korban dari unsur TNI adalah Kolonel Antonius Hermawan, Mayor Anda Rohanda, Kopda Eri Dwi Priambodo, dan Pratu Aprio Setiawan.
Sedangkan korban sipil di antaranya Iyus Ibing, Erus Setiawan, Iyus (Cimerak), A Toto, Endang, Ipan, Anwar, Agus, dan Dadang.
Dedi Mulyadi, yang akrab disapa KDM, dalam pernyataannya menyatakan keprihatinan dan belasungkawa mendalam.
“Kami atas nama Pemprov Jabar menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya empat anggota TNI dan sembilan warga sipil dalam musibah kecelakaan pemusnahan amunisi tak terpakai di Garut,” ujar Gubernur Jawa Barat itu.
