Peremajaan jaringan pipa senjata ini bertujuan meningkatkan efisiensi logistik dan memastikan Ukraina menerima persenjataan dalam waktu cepat.
Sekjen NATO Mark Rutte menekankan pentingnya kecepatan pengiriman dan menyebut bahwa beberapa senjata akan segera dikirim sambil menunggu penggantiannya oleh produsen AS.
Meski sebelumnya Trump menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy sebagai penghalang damai, kini fokusnya beralih ke Putin.
Ia bahkan menyebut pemimpin Rusia itu “sudah benar-benar GILA!” akibat serangan brutal terhadap warga sipil Ukraina.
Dengan ancaman tarif sekunder terhadap mitra dagang Rusia dan dorongan aliansi Eropa membeli senjata dari AS, Trump mengirimkan sinyal tegas bahwa kesabarannya telah habis.
Pendekatan keras ini diharapkan dapat mempercepat berakhirnya konflik yang telah berlangsung lebih dari tiga tahun.
(apnews)