Mereka menjadi tim Afrika pertama yang menjuarai turnamen ini sejak Ghana pada 2009.
Selain itu, pencapaian ini menjadi bukti nyata dari perkembangan pembinaan usia muda di negara tersebut.
Maroko menunjukkan performa luar biasa sepanjang turnamen.
Mereka memenangi grup neraka yang diisi oleh tim-tim besar seperti Spanyol, Brasil, dan Meksiko.
Di fase gugur, Maroko sukses menyingkirkan Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Prancis sebelum akhirnya menaklukkan Argentina di final.
Tanpa ragu, Yassir Zabrini adalah bintang utama.