Sayangnya, kemenangan ini menjadi sia-sia. Di pertandingan lain yang digelar bersamaan, Semen Padang berhasil mengalahkan Arema FC dengan skor 2-0.
Hasil tersebut memastikan Barito Putera terdegradasi, meski membawa pulang tiga poin dari markas PSIS.
Pelatih Barito Putera, Vitor Goulart, hanya bisa pasrah menerima kenyataan pahit ini. Meskipun anak asuhnya tampil spartan di Stadion Jatidiri, nasib tetap berkata lain.
Laga ini menjadi pengingat bahwa dalam kompetisi panjang seperti Liga 1, satu kemenangan di akhir tak selalu cukup.
Duel PSIS vs Barito Putera pekan penutup Liga 1 2024/2025 menyisakan duka mendalam bagi Laskar Antasari yang harus turun kasta musim depan.