Perusahaan yang dipimpin oleh Jensen Huang ini dikenal luas berkat unit pemrosesan grafis (GPU) yang menjadi inti dari banyak teknologi AI generatif termasuk robotika, mobil otonom, dan aplikasi berbasis digital twin.
Teknologi terbaru mereka, Blackwell, memungkinkan pemrosesan super cepat dan telah digunakan di berbagai sektor seperti manufaktur dan kedirgantaraan.
Meskipun menghadapi tantangan seperti kontrol ekspor AS ke Tiongkok dan ketidakpastian tarif, Nvidia tetap menjadi pusat perhatian investor.
Bahkan, langkah strategis Nvidia dalam menjalin kesepakatan AI dengan Arab Saudi menunjukkan ketahanan dan ambisinya dalam ekspansi global.
Di tengah tekanan dari pesaing seperti DeepSeek, startup AI asal Tiongkok yang meluncurkan model generatif berbiaya rendah, Nvidia tetap tangguh.