“Tema ‘Rasa dan Nada 2025’ menggambarkan harmoni antara kuliner, budaya, dan musik. UMKM tetap menjadi tulang punggung ekonomi rakyat,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Pemkab Tangerang akan terus memberi dukungan melalui pelatihan, pendampingan, akses permodalan, hingga fasilitas pemasaran agar UMKM dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Solehudin juga mengajak pelaku UMKM untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk.
“Gunakan kesempatan ini untuk memperluas jejaring dan meningkatkan daya saing agar produk lokal kita tampil di panggung yang lebih besar,” tegasnya.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Anna Ratna Maemunah, menegaskan bahwa festival ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan daya saing UMKM.
“Festival ini adalah sarana strategis untuk memperluas pasar, memperkenalkan produk lokal kepada masyarakat, serta memperkuat jejaring usaha,” jelas Anna.
Ia menambahkan, keberadaan koperasi dan UMKM sangat berperan dalam pemerataan pendapatan dan penciptaan lapangan kerja, sehingga perlu terus diberi ruang promosi berkelanjutan.
