Sedangkan pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, menyatakan: “Detail kecil menentukan segalanya. Kami berjuang keras tapi adu penalti jadi penentu.”
Spanyol sebenarnya tampil impresif sepanjang turnamen, mencetak 25 gol dalam 10 pertandingan, terbanyak dalam satu edisi. Pemain seperti Yeremy Pino, Mikel Merino, dan Unai Simón menjadi andalan di tiga final berturut-turut (2021, 2023, 2025), rekor tersendiri.
Di sisi lain, Bernardo Silva mencatatkan 26 penampilan di Nations League, menyamai rekor Gianluigi Donnarumma.
Dengan kemenangan ini, Portugal vs Spanyol kembali menciptakan sejarah dalam persaingan sengit mereka di panggung Eropa.
Portugal sekali lagi membuktikan bahwa mereka adalah kekuatan besar sepak bola Eropa dengan generasi pemain yang kuat dan penuh karakter.
(uefa)