Beberapa faktor yang dapat menjelaskan performa Mbappé yang relatif “hilang” malam itu antara lain, Atmosfer Anfield yang dikenal sangat menekan bagi tim tamu, dengan pendukung tuan rumah yang agresif dan penuh energi.
Strategi pertahanan Liverpool yang dinilai berhasil meredam “ancaman” Madrid di sepertiga akhir lapangan.
Mbappé sendiri tampak kesulitan menemukan terobosan melawan pertahanan yang rapuh secara umum di kompetisi ini, tapi malam itu terbukti mampu dikendalikan oleh tuan rumah.
Predikat besar yang melekat pada Mbappé sebagai calon penghargaan Ballon d’Or dan sebagai andalan Madrid mungkin menambah tekanan untuk tampil sempurna.
Mbappé yang datang ke pertandingan dengan rekor 21 gol dalam 17 penampilan, tidak mampu memenuhi ekspektasi.
Ia mencoba, tapi hanya tiga kali melepaskan tembakan dan tak satupun tepat sasaran.












