Sebagian besar penduduk Gaza telah mengalami pengungsian lebih dari sekali, dan PBB telah menyatakan bencana kelaparan di wilayah tersebut.
Belgia juga menyerukan sanksi terhadap pemerintah Israel sebagai bentuk tekanan untuk menghentikan kekerasan dan pelanggaran hukum internasional.
Prevot menegaskan bahwa tindakan ini tidak ditujukan untuk menghukum rakyat Israel, tetapi untuk mendorong pemerintah mereka agar mematuhi hukum internasional dan menghormati hak asasi manusia.
Lebih dari selusin negara Barat telah menyerukan pengakuan terhadap Palestina sebagai bentuk dukungan terhadap hak rakyat Palestina atas penentuan nasib sendiri.
Belgia menjadi negara Eropa berikutnya yang mengambil langkah diplomatik signifikan menjelang Sidang Umum PBB.
Langkah ini dipandang sebagai upaya untuk meningkatkan tekanan internasional terhadap Israel dan mempercepat solusi dua negara guna menciptakan perdamaian abadi di Timur Tengah.
(afp)
