Mursinah menyoroti isu penting yang dihadapi generasi muda saat ini, seperti kecanduan gadget dan media sosial.
Ia menegaskan bahwa peran Pramuka sangat diperlukan untuk menjadi bagian dari solusi terhadap tantangan tersebut.
“Seperti yang kita ketahui, kecanduan gadget dan media sosial merupakan salah satu isu sosial yang sangat kompleks, sehingga untuk penanganannya bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga harus terlibat seluruh lini masyarakat, termasuk anggota gerakan pramuka,” tambahnya.
Lebih lanjut, Mursinah menyampaikan bahwa Pemkot Tangsel menaruh harapan besar kepada Pramuka sebagai agen perubahan (agent of change) dalam pembangunan daerah dan nasional.
“Hal ini sejalan dengan visi Kota Tangerang Selatan sebagai kota yang unggul, inklusif, inovatif, dan kolaboratif menuju Kota Lestari. Peran Pramuka sangat penting dalam mewujudkan itu,” jelasnya.
Di akhir sambutannya, Mursinah memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mendukung dan menyukseskan pelaksanaan Bulan Bakti Pramuka 2025.
Rangkaian kegiatan Bulan Bakti Pramuka Kota Tangsel 2025 akan berlangsung sepanjang Agustus, dengan beragam aktivitas edukatif, sosial, dan kolaboratif yang bertujuan memperkuat nilai-nilai kebangsaan, semangat gotong royong, serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
(tangerangselatankota)