Welfizon menjelaskan bahwa Transjakarta terus memperluas transformasi layanan menuju transportasi publik yang hijau, modern, dan inklusif.
Beberapa langkah strategis yang saat ini dilakukan antara lain pengoperasian 440 bus listrik, sebagai upaya menekan emisi dan menghadirkan moda transportasi ramah lingkungan.
Pemberdayaan industri lokal dan koperasi mitra operator dalam menghadirkan layanan yang berkelanjutan serta pengembangan layanan inklusif, termasuk fasilitas ramah disabilitas di seluruh jaringan layanan.
Transjakarta menegaskan komitmennya untuk terus memperluas kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
Dengan pendekatan multi-stakeholder, perusahaan menargetkan semakin banyak masyarakat menjadikan Transjakarta sebagai pilihan mobilitas utama di Jakarta.
“Ke depan, kami akan terus mengembangkan Transjakarta sebagai platform yang dapat bekerja sama dengan multi-stakeholder, dan semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan Transjakarta sebagai pilihan mobilitas utama,” tutur Welfizon.
(beritajakarta)












