“Mencintai Rupiah diwujudkan dengan senantiasa menyayangi Rupiah dengan mengenali ciri keaslian uang Rupiah yaitu dengan melihat, meraba, dan merawat dengan baik yaitu dengan tidak melipat, mencoret, meremas, menstapler, dan membasahi.”
Seketika.com, Jakarta – Sebagai bagian dari komitmen Bank Indonesia (BI) untuk memastikan ketersediaan uang Rupiah yang berkualitas dan dapat dipercaya bagi masyarakat, BI telah menyiapkan uang layak edar (ULE) sejumlah Rp197,6 triliun untuk memenuhi kebutuhan pertukaran uang Rupiah selama bulan Ramadan dan Idulfitri 2024.
Menurut Deputi Gubernur BI, Doni P. Joewono, dalam pernyataan pers yang diterima pada Senin (18/3/2024), “Jumlah ULE yang disediakan meningkat sebesar 4,65 persen dibandingkan dengan realisasi tahun 2023 yang mencapai Rp188,8 triliun.”
Doni menambahkan bahwa peningkatan jumlah ULE yang dipersiapkan memperhitungkan peningkatan mobilitas masyarakat selama periode Ramadan dan Idulfitri (RAFI) serta pertumbuhan ekonomi yang meningkat.
Dalam rangka mendukung layanan pertukaran uang Rupiah bagi masyarakat, BI telah bekerja sama dengan lembaga perbankan untuk menyediakan titik-titik layanan pertukaran uang Rupiah di seluruh wilayah Indonesia.
Doni juga mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan pembayaran transaksi nontunai guna mendukung ekonomi dan keuangan digital.
Semua kegiatan pertukaran uang selama bulan Ramadan dan Idulfitri dikemas dalam kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (SERAMBI) 2024 dengan tema “Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah”.
Doni menyatakan bahwa BI berusaha untuk terus meningkatkan kualitas program SERAMBI setiap tahunnya, dengan penambahan jumlah paket pertukaran uang hingga maksimal Rp4 juta, modernisasi armada kas keliling, dan penambahan fitur pada digitalisasi pertukaran melalui QR code pada Aplikasi PINTAR untuk memudahkan masyarakat.
