Seketika.com, Internasional – Amerika Serikat secara resmi menunjuk Arab Saudi sebagai sekutu utama non-NATO, sebuah keputusan strategis yang diumumkan Presiden Donald Trump pada Selasa malam dalam sebuah jamuan makan malam berdasi hitam di Gedung Putih. Pengumuman ini menandai peningkatan signifikan dalam hubungan pertahanan dan membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih dalam antara Washington dan Riyadh.
Langkah ini menjadi sorotan utama dalam pertemuan Trump dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, yang tengah melakukan kunjungan resmi ke AS untuk memperluas kemitraan ekonomi, pertahanan, dan teknologi antara kedua negara.
Dalam pidatonya, Trump menyatakan bahwa AS kini resmi memberikan status Major Non-NATO Ally (MNNA) kepada Arab Saudi sebuah penetapan yang membawa nilai strategis tinggi dalam hubungan militer dan diplomatik.
“Malam ini, saya dengan senang hati mengumumkan bahwa kami membawa kerja sama militer kami ke tingkat yang lebih tinggi dengan secara resmi menunjuk Arab Saudi sebagai sekutu utama non-NATO,” ujar Trump.
Ia menambahkan bahwa status ini memperkuat koordinasi pertahanan dan membuka peluang kolaborasi baru di berbagai sektor keamanan.
Pengumuman bersejarah itu dihadiri langsung oleh presiden AS Donald Trump, Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman dan pemerintahan senior kedua negara dan delegasi bisnis besar.
Putra Mahkota menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat AS, seraya menekankan fondasi kemitraan AS-Saudi yang telah berusia hampir 90 tahun.












