Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
PemerintahanPendidikanPeristiwa

Gus Ipul Resmikan Sekolah Rakyat Ponorogo dengan Peternakan Ayam & Kebun Sayur

3
×

Gus Ipul Resmikan Sekolah Rakyat Ponorogo dengan Peternakan Ayam & Kebun Sayur

Share this article
Gus Ipul Resmikan Sekolah Rakyat Ponorogo dengan Peternakan Ayam & Kebun Sayur, foto:(kemensos)

Seketika.com, Ponorogo – Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) secara resmi membuka kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026 di Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) 5 Ponorogo, yang berlokasi di lingkungan UPT Sentra Industri Ponorogo, Jawa Timur, Seni (04/08/2025).

Dalam sambutannya, Gus Ipul memberikan apresiasi tinggi kepada Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Wakil Bupati Lisdyarita atas dukungan luar biasa terhadap pengembangan Sekolah Rakyat Terintegrasi Ponorogo, terutama dalam penyediaan sarana prasarana pendidikan serta program ketahanan pangan sekolah.

“Alhamdulillah, terima kasih kepada Pak Bupati dan Ibu Wakil Bupati yang telah mendukung penuh penyelenggaraan Sekolah Rakyat tahun ajaran 2025-2026. Kami bersama Pak Wamen berkeliling memastikan proses belajar-mengajar berjalan optimal, kebutuhan siswa dan guru terpenuhi. Kalau pun ada kekurangan, akan kami perbaiki,” ujar Gus Ipul.

Salah satu keunggulan SRT 5 Ponorogo adalah adanya program ketahanan pangan berbasis sekolah, seperti peternakan ayam sistem free range yang dikelola langsung oleh pihak sekolah.

Program ini tidak hanya menyediakan telur sehat untuk kebutuhan gizi siswa, tetapi juga menjadi bagian dari pendidikan vokasi di Ponorogo, memberi pengalaman langsung kepada siswa dalam mengelola peternakan.

“Yang istimewa di sini ini ada tambahan satu lagi, Pak Bupati memberikan dukungan dalam rangka ketahanan pangan dengan memberikan satu kesempatan kepada sekolah rakyat di sini untuk mengelola satu peternakan ayam bertelur. Yang ini bisa jadi pelajaran kan, vokasi untuk yang mungkin berminat siswa-siswa kita untuk menjadi petani-petani di masa yang akan datang. Tetapi setidak-tidaknya dengan adanya ini untuk kebutuhan telur di sekolah ini bisa disediakan secara mandiri,” jelas Gus Ipul.