“Program ini bertujuan memberi apresiasi kepada peserta, memperkuat keberlanjutan usaha melalui jejaring bisnis, sekaligus menjadi momentum evaluasi untuk mengembangkan program di tahun berikutnya,” jelas Anna.
Program yang berlangsung sejak Agustus hingga Desember untuk Inkubasi Ultra Mikro dan Oktober hingga November untuk Entrepreneur Hub tersebut dirancang untuk memperkuat keberlanjutan usaha para peserta melalui jaringan bisnis, akses pasar, dan peluang kolaborasi.
“Tahun ini, program diikuti oleh 36 peserta Inkubasi Usaha Mikro dan 49 peserta Entrepreneur Hub yang didukung oleh sembilan mitra pembiayaan serta 14 mitra pemasaran, mulai dari perbankan, koperasi, perusahaan ritel, rumah sakit daerah, hingga jaringan perhotelan,” serunya.
Dia juga menyampaikan, beberapa peserta bahkan sudah mencatat transaksi bisnis mandiri maupun melalui mitra selama Agustus hingga Desember 2025 dengan total nilai mencapai Rp684 juta lebih.
“Dengan wisuda ini, kami berharap semakin banyak pelaku usaha mikro yang naik kelas, menguat, dan menjadi bagian penting dari penggerak ekonomi daerah yang dinamis dan berkelanjutan,” pungkasnya.
(tangerangkab)












