Saat ini, dari 139 SPPG tersebut, sebanyak 18 unit telah beroperasi penuh, 24 SPPG dalam tahap verifikasi, dan 97 SPPG sedang dalam proses pembangunan.
Pendirian SPPG ini menjadi bagian dari kontribusi Polri dalam meningkatkan ketahanan gizi masyarakat.
Tak hanya fokus pada penyediaan makanan bergizi, Kapolri Listyo Sigit juga menekankan bahwa Polri turut menyediakan fasilitas pelatihan melalui Pusdiklat dan SPN (Sekolah Polisi Negara) sebagai bagian dari pembinaan Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia.
“Polri juga menyediakan sarana Pusdiklat dan SPN sebagai lokasi pelatihan Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia,” tambahnya.
(mediahub.polri)