“Dengan intervensi tersebut, kita berharap persoalan pengurangan tenaga kerja ini tidak berimbas besar terhadap laju pergerakan ekonomi di Kabupaten Bogor,” tambahnya.
Pemkab Bogor juga telah mengalokasikan anggaran dari APBD untuk mendukung program pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan pengangguran di Bogor, termasuk pelatihan kerja dan bantuan untuk pelaku usaha kecil.
“Kami dari pemerintah tetap berupaya maksimal untuk memberikan layanan terbaik bagi para pencari kerja. Memang belum sempurna, tapi kami terus berupaya melengkapi kekurangannya,” ungkap Rudy Susmanto.
Selain menjadi ajang pameran budaya dan kekayaan lokal, Kabogor Fest 2025 juga menjadi momentum kebangkitan ekonomi masyarakat.
Rudy menegaskan bahwa HJB ke-543 bukan hanya seremoni, melainkan bentuk pelayanan nyata pemerintah kepada masyarakat Bogor.
(jabarprov)